PRINGSEWU TV – PENDOPO PRINGSEWU | Pemerintah Kabupaten Pringsewu dan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Pringsewu menggelar salat Idulfitri 1 Syawal 1446 H di lapangan pendopo kabupaten setempat, Senin (31/3/2025).
Salat Ied yang diikuti masyarakat Bumi Jejama Secancanan ini, bertindak sebagai Khatib yakni Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas dan Imam Ust. Untung Suhendro, dihadiri Wakil Bupati Pringsewu Umi Laila beserta jajaran pemerintah daerah, DPRD dan forkopimda Kabupaten Pringsewu.
Selepas salat Ied, Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu menggelar open house dan halalbihalal di Graha Pamungkas, Pringsewu Selatan, Kabupaten Pringsewu, dihadiri Ketua dan Wakil Ketua TP-PKK beserta jajaran pemerintah daerah, DPRD dan forkopimda, serta para tokoh lintas agama, adat, pemuda dan masyarakat serta berbagai elemen lainnya.
Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas berharap apa yang telah dilaksanakan selama Ramadan, baik ibadah wajib maupun sunah, akan diterima Allah SWT, dan diampuni segala dosa, sehingga semua akan termasuk kedalam golongan orang-orang yang kembali kepada fitrah.
“Kami sekeluarga besar mohon maaf yang sebesar-besarnya karena ini sesuatu yang baru bagi kami, menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu. Ini amanah yang sangat besar yang bukan hanya dipertanggungjawabkan di dunia saja, tetapi juga di akhirat,” ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan Riyanto Pamungkas, bagaimana caranya di tengah keterbatasan yang ada, Pemkab Pringsewu bisa melakukan inovasi-inovasi dan terobosan sehingga masyarakat lebih merasakan hadirnya pemerintah.
“Sebagai orang baru di Pemkab Pringsewu, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya sebagai anak muda mungkin semangat, harapan dan cita-citanya terlalu tinggi, sehingganya lupa menerima saran dan masukan. Ini tidak ada unsur kesengajaan, tetapi kami ini hanya manusia biasa,” kata bupati.
Bupati Pringsewu juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada para pemuda lintas agama, diantaranya Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) dan Pemuda Katolik dan lainnya yang sudah membantu terlaksananya kegiatan.
“Mudah-mudahan kebersamaan serta toleransi seperti ini bisa kita jaga dan kita pertahankan. Karena pada dasarnya masyarakat Pringsewu sudah dewasa,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Pringsewu Umi Laila menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Pringsewu.
“Semoga kita semua diberikan keberkahan, dan amaliyah Ramadan kita diterima Allah SWT dan kita diberikan petunjuk sekaligus membawa kemaslahatan bagi masyarakat Kabupaten Pringsewu,” harapnya. (*Ath)
