Close Menu
Pringsewu TV
  • News
    • Ekonomi
      • UMKM/IKM
      • Wisata
    • Pemerintah
      • Forkopimda
      • Parlemen
    • Pendidikan
      • Formal
      • Pesantren
    • Sosial
      • Budaya
      • Inovasi
  • Opini
  • Komunitas
  • Religi
  • Tokoh
  • Program
    • Jadwal Siaran
Our Picks

IG TKI Pringsewu Peringati HUT Ke-75 Sekaligus Konferensi

Mei 28, 2025

Dibackup Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus, Polsek Pulau Panggung Tangkap Pelaku Curanmor di Air Naningan

Mei 27, 2025

Bupati Pringsewu Canangkan Gerakan Tanam Cabai Serentak

Mei 20, 2025
What's Hot

IG TKI Pringsewu Peringati HUT Ke-75 Sekaligus Konferensi

Mei 28, 2025

Dibackup Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus, Polsek Pulau Panggung Tangkap Pelaku Curanmor di Air Naningan

Mei 27, 2025

Bupati Pringsewu Canangkan Gerakan Tanam Cabai Serentak

Mei 20, 2025
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
  • News
    • Ekonomi
      • UMKM/IKM
      • Wisata
    • Pemerintah
      • Forkopimda
      • Parlemen
    • Pendidikan
      • Formal
      • Pesantren
    • Sosial
      • Budaya
      • Inovasi
  • Opini
  • Komunitas
  • Religi
  • Tokoh
  • Program
    • Jadwal Siaran
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube WhatsApp
Pringsewu TVPringsewu TV
Demo
  • Home
  • Adiluwih
  • Ambarawa
  • Banyumas
  • Gadingrejo
  • Pagelaran
  • Pantura
  • Pardasuka
  • Pringsewu
  • Sukoharjo
Pringsewu TV
Home»Opini»Pentingnya Transisi PAUD dan SD
Opini

Pentingnya Transisi PAUD dan SD

adminBy adminApril 25, 2024Tidak ada komentar44 Views
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn WhatsApp Reddit Tumblr Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Pringsewu – TV : IG. Takatno, S.Pd. – Kepala Sekolah PAUD Penggerak  PAUD Harapan Bangsa

Saat ini, miskonsepsi praktik pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini dan SD masih sangat kuat di Masyarakat, antara lain :
1. Kemampuan yang dibangun pada anak di PAUD sangat berfokus pada calistung dan dianggap sebagai satu-satunya bukti keberhasilan belajar
2. Kemampuan calistung dipahami dengan sempit, dan dianggap dapat dibangun secara instan
3. Tes calistung masih diterapkan sebagai syarat masuk SD; dan patahan pembelajaran antara PAUD dan SD

Padahal membangun kemampuan pada anak perlu dilakukan secara bertahap dan dalam cara yang menyenangkan agar manfaat baik dari pembelajaran tercapai, yaitu dengan cara :
1. Anak merasa senang dalam belajar
2. Anak percaya bahwa dirinya pasti bisa asalkan mau berusaha
3. Anak mampu mengelola emosi dan menghargai orang lain
4. Anak dapat merawat diri dan barang-barang yang menjadi tanggung jawab diri
5. Anak paham kata dan keterkaitannya dengan huruf serta bunyinya
6. Anak mampu menyimak dan dapat mengutarakan gagasan sederhana

Transisi PAUD Ke pendidikan dasar perlu berjalan dengan mulus, Proses belajar-mengajar di PAUD dan pendidikan dasar kelas awal harus selaras dan berkesinambungan. Fondasi dibangun secara holistic, setiap anak memiliki hak untuk dibina agar  kemampuan fondasi yang holistik, bukan hanya kognitif melainkan juga kematangan emosi, kemandirian, kemampuan berinteraksi, dan lainnya. Kemampuan literasi dan numerasi dibangun bertahap
Kemampuan dasar literasi dan numerasi dibangun mulai dari PAUD, namun secara bertahap dan dengan cara yang menyenangkan. Siap sekolah adalah proses, bukan hasil. “Siap sekolah” bukanlah upaya pelabelan antara anak yang “sudah siap” atau “belum siap”, melainkan sebuah proses yang perlu dihargai oleh satuan pendidikan dan orang tua yang bijak.

Dengan keterlibatan semua pihak, setiap anak dapat mendapatkan kemudahan dalam bertransisi dari PAUD ke pendidikan dasar, sehingga :

1. Peserta didik PAUD dapat terus melanjutkan prosesnya untuk mendapatkan kemampuan fondasi saat di SD/MI.
2. Peserta didik SD/MI yang tidak pernah mengikuti PAUD, tetap mendapatkan haknya untuk mendapatkan pembinaan kemampuan fondasi, sehingga memiliki pijakan yang kuat untuk memeroleh pembelajaran selanjutnya.

Untuk mewujudkan proses transisi PAUD ke SD/MI yang menyenangkan, satuan pendidikan perlu  :
1. Menghilangkan tes calistung dari proses penerimaan peserta didik baru pada pendidikan dasar (SD/MI). Satuan pendidikan perlu menghilangkan tes calistung dari proses penerimaan peserta didik baru pada pendidikan dasar (SD/MI)
a. Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan layanan pendidikan dasar. Sangat tidak tepat apabila anak diberikan syarat tes untuk dapat mendapatkan layanan tersebut.
b. Masih terdapat anak-anak yang belum pernah mendapatkan kesempatan belajar di satuan PAUD
c. Tes baca tulis hitung telah dilarang melalui :
– Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, dan
– Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru

2. Menerapkan masa perkenalan bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama.
Satuan pendidikan perlu menerapkan masa perkenalan bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama.
Pada dua minggu pertama tahun ajaran baru :
1. Satuan PAUD dan SD/MI memfasilitasi anak serta orang tua untuk berkenalan dengan lingkungan belajarnya. Dengan masa perkenalan, diharapkan peserta didik baru dapat merasa nyaman dalam berkegiatan belajar.
2. Satuan PAUD dan SD/MI mengenal peserta didik lebih jauh melalui kegiatan belajar. Kenali peserta didik baru dengan menerapkan kegiatan pembelajaran yang memberi informasi tentang kebutuhan belajar peserta didik. Hargai proses anak yang berbeda-beda, karena membangun kemampuan fondasi perlu dilakukan bertahap.

3. Menerapkan pembelajaran yang membangun enam kemampuan fondasi anak yang dibangun secara kontinu dari PAUD hingga kelas dua pada pendidikan dasar.
Satuan pendidikan perlu menerapkan pembelajaran yang membangun enam kemampuan fondasi anak :

– Mengenal nilai agama dan budi pekerti
– Keterampilan sosial dan bahasa untuk berinteraksi
– Kematangan emosi untuk berkegiatan di lingkungan belajar
– Kematangan kognitif untuk melakukan kegiatan belajar, seperti kepemilikan dasar literasi, numerasi
– Pengembangan keterampilan motorik dan perawatan diri untuk berpartisipasi di lingkungan belajar secara mandiri
– Pemaknaan terhadap belajar yang positif.

Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
admin
  • Website

Related Posts

Adakan Ajang Lomba Solo Song Islami Tk Harapan Bangsa Banjarejo Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu

Maret 12, 2025

PAD Pringsewu Jilid II : Berapa Jumlah Pendapatan?? Kemana Realisasi Anggaran Khususnya dari PPJ yang dipungut oleh PT. PLN

Maret 11, 2025

Ketua DPD APDESI Lampung Kecam Aksi Main Hakim Sendiri di Pringsewu, Kami Siap Tempuh Jalur Hukum

Februari 20, 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Pilihan Editor
News

IG TKI Pringsewu Peringati HUT Ke-75 Sekaligus Konferensi

By adminMei 28, 20253

PRINGSEWU TV – PRINGSEWU | Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia Kabupaten Pringsewu mengadakan Konferensi Kerja…

Dibackup Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus, Polsek Pulau Panggung Tangkap Pelaku Curanmor di Air Naningan

Mei 27, 2025

Bupati Pringsewu Canangkan Gerakan Tanam Cabai Serentak

Mei 20, 2025

HUT Ke-16 PAUD Harapan Bangsa Dihadiri Bunda PAUD Pringsewu Hj. Rahayu Riyanto Pamungkas

Mei 20, 2025
Terbaru

Asosiasi Colektor Desak Polisi Agar Tangkap Pelaku Peng Kroyokan

November 29, 2023691

Pengumuman Daftar Calon Sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pringsewu 2024

Agustus 19, 2023478

Muhammad Idris, Anak Tukang Kerupuk Dari Pringsewu Raih Gelar Doktor

Agustus 2, 2023458

Edy Sudrajat Resmi Pindah Dapil Namun Tetap PKB

Mei 14, 2023388
Ikuti Kami
  • Facebook
  • Twitter
  • Pinterest
  • Instagram
  • YouTube
  • Vimeo

Ikuti Kami di :

Facebook YouTube X (Twitter) WhatsApp TikTok Instagram
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
  • PANDUAN KEBIJAKAN
  • PEDOMAN SIBER
© 2025 PringsewuTV. Designed by D3ni.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.