Prinsgewu TV : UAP – Pada Konferensi Internasional ICADS 2024, mahasiswa Teknik Informatika dari Universitas Aisyah Pringsewu, Ahmad Taufik, menorehkan prestasi gemilang dengan berhasil mempresentasikan penelitiannya yang melibatkan multi algoritma yang diselenggarakan secara daring pada tanggal 31 Mei 2024.
Hal tersebut, menandai pencapaian luar biasa bagi fakultas dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terlibat dalam penelitian yang berdampak tinggi.
Dimana penelitian yang melibatkan multi algoritma, kedepannya bisa digunakan sebagai referensi awal masyarakat dalam diagnosa status diabetes.
Dalam wawancara setelah presentasi, Ahmad Taufik menyatakan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini, serta berterima kasih kepada pembimbing dan seluruh tim peneliti yang telah mendukungnya.
Sementara Dr. Zulkifli, S.T., M.Kom salah satu dosen sekaligus dekan fakultas teknologi dan informatika yang terlibat dalam proyek ini, mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi tim. “Kolaborasi antara mahasiswa dan dosen adalah kunci untuk mencapai keberhasilan dalam penelitian yang berarti. Kami sangat berharap presentasi kami akan memberikan kontribusi berharga bagi perkembangan ilmu data terapan”.
Zulkifli juga menegaskan, pesatnya kemajuan teknologi informasi telah memfasilitasi prediksi dini dan diagnosis penyakit melalui Machine Learning (ML), bagian dari Artificial Intelligence (AI) yang terdiri dari berbagai algoritma seperti Neural Network, Support Vector Machine (SVM), kNN, Random Forest, dan Bayes Naif. Algoritme ini berfungsi sebagai alat yang efektif dalam menangani data prediktif, tegasnya.
Keberhasilan Ahmad Taufik di ICADS 2024 menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus bersemangat dalam mengeksplorasi dunia riset dan menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. (*na)
