PRINGSEWU TV – GADINGREJO | Hj. Rahayu Riyanto Pamungkas mendorong Forum Komunikasi PAUD-SD di Kabupaten Pringsewu. (Gadingrejo, 03-10-2025)
Kegiatan dihadiri oleh Hj. Rahayu Riyanto Pamungkas Bunda PAUD Kabupaten Pringsewu, Nismawati Andi Purwanto Ketua Pokja Bunda PAUD Kabupaten Pringsewu, Aniza Dwi Gardika, M.Pd. Plt Kabid PAUD dan Dikmas Disdikbud, Tomy Kabid GTK Disdikbud, Pengawas TK, SD, Penilik PAUD, Kepala Sekolah PAUD, Kepala Sekolah SD dan Pengurus Forum Komunikasi PAUD-SD Kabupaten Pringsewu.
Hj. Rahayu Riyanto Pamungkas Bunda PAUD Kabupaten Pringsewu terus mendorong dalam peningkatan Pendidikan bermutu untuk semua di Kabupaten Pringsewu. Hal ini terus dilakukan berbagai upaya, strategi dan inovasi untuk mewujudkannya tersebut. Melalui Forum Komunikasi PAUD-SD ini menjadi ruang yang sangat penting sebagai wadah komunikasi, koordinasi, dan sinergi antar lembaga PAUD dan SD, khususnya dalam rangka memfasilitasi transisi yang menyenangkan bagi anak-anak dari jenjang PAUD ke SD mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua.
Rahayu menyampaikan bahwa Kita semua tentu menyadari bahwa masa transisi ini merupakan masa yang krusial. Jika tidak dikelola dengan baik, anak-anak bisa mengalami tekanan, kecemasan, bahkan kehilangan minat belajar. Oleh karena itu, dibutuhkan kerjasama yang erat antara guru PAUD, guru SD, orang tua, dan seluruh pemangku kepentingan pendidikan.
Sebagai Bunda PAUD, memiliki komitmen kuat untuk terus mendorong terwujudnya layanan pendidikan yang holistik, integratif, dan berkualitas, terutama di masa-masa awal kehidupan anak. Kita ingin memastikan bahwa setiap anak mendapatkan haknya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal – baik fisik, emosional, sosial, maupun intelektual.
Saya mengajak seluruh elemen pendidikan dan masyarakat untuk terus bergandengan tangan, membangun komunikasi yang terbuka, dan memperkuat kolaborasi demi masa depan anak-anak kita. “ungkapnya.
Aniza Dwi Gardika, M.Pd. Plt Kabid PAUD dan Dikmas Kabupaten Pringsewu menjelaskan bahwa kegiatan Forum ini merupakan wadah bersama untuk komunikasi, koordinasi, dan sinergi antar lembaga PAUD dan SD. Perlu diketahui bersama bahwa kesiapan masuk SD yaitu kesiapan sosial-emosional, motorik, dan kemandirian.
Didalam Kurikulum dibuat metode pembelajaran yang menyenangkan dan ramah anak, sehingga pada perencanaan pembelajaran yang berbasis bermain dan berorientasi pada perkembangan. Kita mendukung program kemeterian pendidikan dasar dan menengah untuk mensukseskan wajib belajar 13 tahun.
Di tahun ajaran 2026/2027, semua anak yang mendaftar atau masuk Sekolah Dasar (SD) wajib memiliki ijasah PAUD. Anak tersebut setidaknya sudah belajar di PAUD sehingga pada saat masuk SD, sudah memiliki kesiapan belajar yang matang dan cukup usia.(Takat)